Kamis, 01 Agustus 2013

4 Langkah Menghemat Biaya Renovasi Rumah

menghemat biaya renovasi rumah Diakui atau tidak, menghemat biaya renovasi rumah adalah hal yang paling diinginkan oleh para pemilik rumah yang ingin melakukan renovasi rumah kebanggaannya.


Bagaimana tidak? Kebanyakan pemilik rumah yang akan berurusan dengan yang namanya renovasi rumah, bahkan mungkin jauh sebelum mulai melakukan renovasi, sudah terbayang akan besarnya dana yang harus dikeluarkan dan dikhawatirkan akan menguras kocek dan mengganggu anggaran rumah tangga yang lainnya.


Namun bila usia rumah tinggal sudah semakin tua, mulai banyak kerusakan disana-sini, maka mungkin renovasi rumah adalah jalan satu-satunya untuk menjaga agar rumah tetap nyaman dan aman dihuni.


Dan bila renovasi adalah jalan satu-satunya atau bila Anda memang memutuskan untuk merenovasi untuk sekedar menciptakan suasana dan tampilan baru pada rumah Anda, berikut ini beberapa langkah yang dapat Anda terapkan untuk menghemat biaya renovasi rumah Anda.


4 Langkah Menghemat Biaya Renovasi Rumah


Bila ingin terhindar dari kekhawatiran besarnya biaya renovasi rumah yang harus dikeluarkan, mungkin bisa Anda coba menerapkan langkah-langkah untuk menghemat biaya renovasi rumah Anda berikut di bawah ini:


Langkah ke 1: Tentukan Konsepnya


Sebelum mulai merenovasi, tentukan terlebih dahulu konsep renovasi rumah yang akan dilakukan. Apakah akan melakukan perombakan secara keseluruhan (renovasi total) atau hanya pada area tertentu (renovasi sebagian). Bila sudah konsep renovasi sudah ditentukan, buatlah daftar pekerjaan maupun area yang akan direnovasi berdasarkan skala prioritas. Misalnya, area atap yang bocor sebagai prioritas pertama, kemudian penggantian atau perbaikan plafond sebagai prioritas kedua, mengecat dinding yang catnya terkelupas karena rembesan air hujan sebagai prioritas ketiga, dst.


Langkah ke 2: Tentukan Anggarannya


Setelah membuat daftar apa saja yang hendak direnovasi berdasarkan skala prioritas, langkah menghemat biaya renovasi rumah selanjutnya adalah menentukan anggaran. Berdasar pengalaman, dan pada kenyataannya, biaya renovasi rumah sebetulnya tidak akan melambung tinggi bila renovasi yang dilakukan sesuai dan sejalan dengan konsep renovasi (daftar prioritas) yang telah dibuat. Biaya renovasi biasanya membengkak disebabkan adanya pekerjaan atau hal-hal lain yang dikerjakan di luar daftar prioritas renovasi yang telah dibuat.


Selain itu ada cara lain untuk menghemat biaya renovasi rumah yaitu dengan tetap menggunakan material yang masih dapat digunakan dan berfungsi baik, seperti; rangka atap atau instalasi listrik yang keadaannya baik dan berfungsi sempurna.


Langkah ke 3: Tentukan Waktunya


Setelah membuat skala prioritas dan menentukan anggaran, langkah selanjutnya adalah memilih waktu pelaksanaan renovasi. Pemilihan waktu yang tepat akan memperlancar dan mempermudah pelaksana renovasi dalam merenovasi rumah Anda. Misalnya, pekerjaan renovasi atap pada musim hujan akan mempersulit dan menghambat target selesainya pekerjaan renovasi.


Langkah ke 4: Tentukan Pelaksananya


Langkah terakhir adalah memilih pelaksana untuk mengerjakan renovasi rumah Anda yang benar-benar dapat Anda percaya. Anda dapat mencari referensi terlebih dulu dari teman atau kerabat dekat mengenai kontraktor renovasi, pemborong bangunan, maupun penyedia jasa renovasi rumah lainnya, yang memiliki track record yang baik sehingga pekerjaan renovasi dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan anggaran yang telah dibuat. Dengan demikian Anda akan dapat menghemat biaya renovasi rumah seperti yang Anda inginkan.


 



4 Langkah Menghemat Biaya Renovasi Rumah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar